Tanggamus, – Pimpinan Cabang GP Ansor dan PC GP Ansor Kabupaten Tanggamus, secara resmi dilantik oleh Ketua pimpinan wilayah (PW) GP Lampung Hi. Hidir Ibrahim M.Si, dengan masa khidmat 2021-2025, serta sekaligus menggelar rapat kerja cabang I, yang bertempat di Aula Global Nusantara Gedung PCNU Gisting. Rabu,13/07/2022.
Turut hadir dalam kesempatan ini, Rais Syuriah NU Tanggamus KH. Marzuki Amin, Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani,SE.MM, Anggota DPR RI fraksi PKB Ela Nuryamah, Anggota DPRD Lampung Azuwansyah, S.Ag,M.M, Ketua PCNU Tanggamus KH. Samsul Hadi, M.Pd.I, Jatman PCNU Tanggamus KH. Ahmad Mahfud, Ketua PC GP Ansor Tanggamus Zulki Qurniawan, S.E, Plh Pasi Intel Kodim 0424 Letda Inf Masirun, Kakan Kemenag Tanggamus, Plt Kaban Kesabangpol Tanggamus Iyen Mulyani, Anggota DPRD Tanggamus fraksi PKB Edy Yalismi, Perwakilan Polres Tanggamus.
Dalam sambutannya Ketua PW GP Ansor Lampung Hi. Hidir Ibrahim menekankan, agar organisasi GP Ansor dan Banser Tanggamus bisa lebih solid, jaga kekompakan dalam menjaga marwah organisasi Ansor, sekaligus memelihara dan mengamalkan serta menjunjung tinggi amaliyah nilai-nilai Ahlusunnah Wal Jama’ah.
Selain itu, Ansor harus terus memperkuat sistem kaderisasi, sebab tak lama lagi khususnya Tanggamus bakal menggelar pemilu, tujuan dari kaderisasi juga untuk membangun kekuatan para kader, sebab besar kemungkinan Ansor maupun Banser bisa ikut memenangkan setiap peluang dalan pelaksanaan kontestasi yang ada, dengan adanya kader-kader yang mumpuni.
“Perkuat kaderisasi dan kemandirian di dalam organisasi, dan selalu senantiasa memberikan motivasi bagi kader-kader yang bertujuan memaksimalkan potensi yang ada di kabupaten hingga tingkat Pekon, supaya dapat bermanfaat khususnya di daerah masing-masing, dan wajib selalu menjaga marwah organisasi Ansor ini. Saya tegaskan Ansor dan Banser harus satu komando!,”Tegas Hidir Ibrahim.
Sementara itu ketua PC GP Ansor Tanggamus Zulki Qurniawan turut mengatakan, pelantikan ini sempat mengalami penundaan, dan baru dapat dilaksanakan akibat merebaknya virus Covid-19, dan organisasi GP Ansor Tanggamus akan selalu menjalin koordinasi kepada semua instansi Pemerintah, khususnya turut meminta masukan dan nasehat dari para ulama dan kiyai dari Nahdlatul Ulama (NU) Tanggamus.
Masih kata Zulki, GP Ansor merupakan organisasi yang mempunyai nama cukup besar di Indonesia, dan bukan organisasi ‘ecek-ecek’, itu sebabnya wajib bagi setiap kader di GP Ansor harus mematuhi aturan-aturan yang telah baku di dalam organisasi Ansor. Dan kedepan GP Ansor dan Banser Tanggamus akan selalu menjalin sinergi dengan Pemerintah Daerah Tanggamus. Sesuai perintah dari ketua PW GP Ansor Lampung, agar Ansor dan Banser harus satu komando, serta wajib menjaga marwah dan nama baik di organisasi GP Ansor,
GP Ansor Tanggamus Zulki menambahkan, dalam waktu dekat akan melaksanakan kegiatan untuk membentuk penguatan kaderisasi di setiap titik Pekon hingga tingkat kecamatan, serta membahas program jangka pendek maupun jangka menengah, agar supaya syiar Ansor betul-betul nampak dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
” Secara tegas saya sampaikan kepada para kader Ansor untuk berkhidmat tanpa batas, selalu tunjukan loyalitas, soliditas, solidaritas serta totalitas sepenuhnya dalam berkader, juga selalu istiqomah dalam ber-Ansor, maka dengan begitu yakinlah sahabat-sahabat semua insyaallah bisa menjadi berkah, berkah buat sahabat ,berkah untuk keluarga khususnya berkah bagi kita semua. Dan Alhamdulillah PAC Ansor sudah terbentuk 100 persen di setiap kecamatan, serta telah menggarap untuk pembentukan ranting di setiap tingkat pekon di 20 kecamatan yang ada di Kabupaten Tanggamus,”Ucap yang juga Anggota DPRD Tanggamus tersebut.
Organisasi GP Ansor menurut Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, merupakan perangkat organisasi dari Nahdlatul Ulama (NU) yang mengemban mandat dalam melaksanakan penguatan aqidah ahlussunnah wal jama’ah di kalangan pemuda, untuk menjamin paham ajaran keagamaan dan keberlanjutan organisasi NU serta untuk keberlangsungan paham ahlussunnah wal jama’ah bagi sendi-sendi kehidupan di masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Tanggamus.
Bupati menambahkan, bahwa organisasi Nahdlatul Ulama (NU) yang di dukung sayap kepemudaannya yaitu Ansor dan Banser, telah membuktikan dalam catatan sejarah bahwa Ansor-Banser ikut serta untuk mempertahankan kemerdekaan tahun 1945. Untuk itu para anggota Ansor maupun Banser harus bangga karena selalu membela pemerintahan. Oleh sebab itu bersama dengan Pemerintah Tanggamus mengajak GP Ansor dan Banser dalam menjaga serta mengarahkan masyarakat agar terus selalu menciptakan suasana yang kondusif, guyub rukun serta bekerja keras secara bersama-sama dalam upaya membangun Kabupaten Tanggamus agar menjadi lebih baik lagi kedepannya.
” Sebagai kader NU, GP Ansor harus bisa menjadi benteng para ulama, menjaga NKRI, harus mampu melakukan kerjasama internal yang solid, selanjutnya dapat berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam membangun Tanggamus. Dan semoga melalui momen pelantikan pengurus GP Ansor Tanggamus kali ini, bisa menjadi spirit yang menghadirkan gerakan kepemudaan serta dapat membangkitkan para pemuda lainnya melalui kegiatan yang positif di Kabupaten Tanggamus,”Tegas Dewi. (Rudi/buud)