Komunitas Pemuda Lampung ( KOPEL ) Gelar aksi damai tolak keberadaan KAMI dilampung
Komunitas Pemuda Lampung ( KOPEL ) secara tegas menyatakan dalam aksinya menolak dan deklarasi Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia ( KAMI ) diprovinsi Lampung.(10/11)
Dalam aksi Komunitas Pemuda Lampung ( KOPEL) yang dikordinir oleh sdr Alvin N menyampaikan kegiatan yang dilakukan KAMI berpotensi membuat kegaduhan serta menimbulkan perpecahan ditengah masyarakat lampung.
Terlebih Gerakan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia ( KAMI ) kerap memicu provokasi terhadap masyrakat dengan propaganda kebencian kepada pemerintah dengan situasi nasional
Selanjutnya Alvin N juga menyampaikan sangat tidak baik kegiatan yang dilaksanakan KAMI diprovinsi Lampung mengingat saat ini seluruh elemen bangsa tengah berjuang keras mati-matian melawan pandemi covid-19 yang berimbas pada kesulitan kesulitan ekonomi yang dihadapi oleh masyarakat
Lebih lanjut juga KOPEL menyatakan sikap terkait aksi damai menolak keberadaan KAMI dan mengajak seluruh masyarkat tidak terprovikasi dengan propaganda KAMI serta meminta aparat kepolisian untuk secara tegas tidak mengizinkan setiap kegiatan KAMI di Lampung demi situasi kondusif.
‘jika nantinya KAMI hadir akan membawa dampak negatif terhadap kondusifitas daerah, seperti halnya lampung. Apalagi lampung akan memiliki hajat besar, Pilkada di beberapa kabupaten yang berada di provinsi Lampung. Kita berharap agar masyarakat juga berperan serta dalam menjaga suasana agar tetap damai dan kondunsif”jelasnya(Red)